Selasa, 11 November 2025

Day #9 - 11 11 25 MUAHAHAHAHA

Betulkan....?!! sebenarnya semuanya sederhana, Harapanlah yang bermasalah. Otak yang gak bisa dikontrol yang bikin semuanya Konyol.

Apanya yang lega! apanya yang gampang gak ngobrol sama Mei. Sampai hari ke enam nahan diri udah kayak kesedot oksigen dari Udara.

Emang Piko aja yang suka berlebihan mendramatisir kejadian apapun, dan itu salah si Harapan! Akhirnya Piko punya subjek sekaligus subjek yang bisa Piko salah-salahin si Harapan itu.

Piko mau lanjut cerita soal buku Mark Manson, Everything is Fcked: A Book About Hope. Ada argumen Manson, yang Piko bisa validasi keberannya. "Harapan adalah pisau bermata dua" Harapan adalah bahan bakar yang mendorong kita untuk bertindak, tetapi harapan juga bergantung pada penolakan terhadap kenyataan yang ada saat ini ("sesuatu harus berubah"). Ketika harapan kita didasarkan pada tujuan yang tidak realistis itu menjadi sumber masalah, perpecahan, penderitaan dan DRAMA!

Liat case Piko dan Mei, awalnya normal.. harapan Piko realistis yaitu Mei ngasi kabar baik, bahwa dirinya baik-baik saja, tidak ada masalah yang menimpa Mei. realistis. Hanya karena Mei bersikap lebih baik terhadap Piko, kemudian Harapan Piko berubah menjadi gak realistis; menjadi tumpuan Mei; lebih dekat dengan Mei; sampai ultimatenya berharap Mei juga Kangen sama Piko. Disinilah drama, masalah mulai muncul, karena harapan yang gak realistis itu bertolak belakang dengan kenyataan saat itu. Mei cuma bersikap baik itu kenyataannya, respon Piko terhadap sikap baik Mei lah yang salah.

Drama pertama adalah kecewa karena gagal bertemu, drama kedua adalah coba hilangkan harapan untuk bercakap-cakap, padahal semuanya sederhana. Terbukti di hari ketujuh, semua lebih nyaman. Dan terbukti juga di hari ini, sesederhana Piko texting Mei, hai mau makan siang bareng? Mei jawab "bisanya Sore" dan akhirnya Sore kami ketemu dan ngobrol. 

Bahagianya banget banget banget.  Dramanya gak ada! Sederhana. '

Dan Mei, thank you so much for today, you dont know how lucky i am and how happy i am. Just to meet you and sit right next to you :) 

0 komentar:

Posting Komentar

Diberdayakan oleh Blogger.